Apel Siaga metrologi dan mitigasi yang digelar Tim Gabungan, Selasa (16/11)
TEBO - Kepala BPBD Tebo, Sulaiman menyampaikan peringatan, longsor. Ke sembilan kecamatan yang ada di Tebo yakni, Kecamatan Tebo Tengah, Tengah Ilir, Tebo Ilir, Sumay, Serai Serumpun, Muara Tabir, Tebo Ulu, VII Koto dan VII Koto Ilir.
" Mulai November hingga akhir tahun kita memberikan peringatan dini ke pada 9 kecamatan yang ada di Tebo rawan banjir," sebut Sulaiman, ditemui usai apel siaga metrologi dan mitigasi di lapangan eks MTQ Pal 12, Selasa (16/11).
Sulaiman mengatakan, curah hujan pertengahan November hingga Desember sangat tinggi dan potensi rawan banjir. Untuk itu bersama tim gabungan penanggulangan bencana, menggelar apel siaga menghadapi bencana banjir.
"Tim gabungan, unsur TNII, Polri, BPBD, Damkar, Pol PP, Tagana dan lainnya," ucap Sulaiman.
Sementara itu, lanjut Sulaiman untuk 3 kecamatan yakni, Rimbo Bujang, Rimbo Ilir dan Rimbo Ulu potensi rawan bencana adalah angin puting beliung. Untuk itu Sulaiman bilang, selain curah hujan tinggi, potensi kilat dan kecepatan angin perlu diantisipasi. " Karena Tebo masih rawan bencana banjir, tanah longsor dan angin puting beliung. Untuk itu kami menghimbau untuk tetap waspada terhadap potensi bencana," pungkasnya.
Redaksi
