Nenek SR warga Tebo Tengah saat menerima bantuan dari Dinsos Tebo
TEBO – Warga Tebo Tengah yakni SR (87) kondisinya sangat memprihatinkan. Melihat kondisi tersebut Dinas Sosial Tebo menyambangi kediaman nenek SR guna menyalurkan bantuan paket sembako.
Nenek SR diketahui hidupnya kini hanya sebatang kara, bukan tak mampu atau tak memiliki keluarga, namun kondisi tersebut bukan sudah menjadi hal biasa baginya.
Minggu, (25/04) Kadis Dinas Sosial Erlinda, S.Sos tiba dikediaman nenek SR, guna memantau kondisi nenek SR sekaligus memberikan bantuan.
Saat mendengarkan dialog antara Erlinda Kadis Dinsos Bersama nenek SR ternyata membuat semua yang datang kaget dengan apa yang dikatakan nenek SR, kebenaran cerita tersebut keluar langsung dari perkataan nenek SR, saat ditanyakan kenapa rumahnya tidak mau di renovasi atau dimasukkan dalam program bedah rumah yang diberikan pemerintah, nenek SR mengatakan dirinya tidak ingin rumahnya dibedah, ia lebih nyaman tinggal seperti keadaan yang ada sekarang, namun Erlinda melihat kondisi rumah nenek SR sangat – sangat memprihatinkan dan sangat tidak layak huni, atap yang bocor, dinding yang sudah jebol, bahkan konstruksi – konstruksi kayu yang sudah lapuk.
Melihat kondisi demikian, Erlinda akan berkoordinasi dengan OPD terkait bagaimana caranya agar nenek SR bisa mendapatkan tempat tinggal yang layak, walaupun nenek SR menolaknya, hal ini sudah di koordinasikan bersama Lurah dan Camat Tebo Tengah Nur Badri agar mengkondisikan bagaimana upaya agar nenek SR dimasukkan lagi untuk kesekian kalinya kedalam program bedah rumah.
Selain itu, nenek SR juga belum mendapatkan bantuan baik BPNT maupun lainnya, namun nama nenek SR terdata dalam data Dana Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) di Dinas Sosial, tetapi terkendala dengan nik, setiap penerima bansos harus didata dengan NIK, dan saat ini Dinas Sosial meminta kepada Ketua RT setempat untuk segera menyerahkan NIK nenek SR dan jika belum ada segera diurus melalui Dinas Dukcapil.
Erlinda, S.Sos mengatakan akan mengupayakan nenek SR segera terdata secara baik dan segera menerima bantuan sosial.
"Saat kita cek nama nenek SR, terdapat dalam DTKS namun, tidak memiliki NIK, dalam hal ini kita sudah meminta kepada ketua RT setempat untuk berkoordinasi dengan ketua RT setempat untuk segera meminta data NIK dan KK nenek SR, jika belum maka segera di akomodir ke Dinas Dukcapil agar nenek SR segera mendapatkan KK, untuk syarat mendapatkan bantuan sosial" ungkap Erlinda terharu melihat keadaan nenek.
"Saya menghimbau kepada seluruh warga kelurahan tebing tinggi, jika ingin membantu, mengambil data agar selalu berkoordinasi dengan pihak terkait, RT, RW ataupun tokoh masyarakat setempat, agar tidak menjadi kesalahpahaman" jelas A. Zulfahmi Lurah Tebing Tinggi mengkahiri.(red)
